Seputar Literasi Sinkronisasi Dapodik Yang wajib Anda Ketahui

Seputar Literasi Sinkronisasi Dapodik Yang wajib Anda Ketahui

Literasi Sinkronisasi Dapodik - Dukungan Pemerintah selalu ada bagi Perkembangan Dunia Pendidikan, antara lain melonjakkan kemampuan para pendidiknya, semangat para guru ini Tak hanya bagi siswa melainkan untuk konten yang mereka ajarkan. Setiap anak mempunyai kekuatan dan bakat unik mereka sendiri.. Kemampuan mereka jelas menular pada anak didiknya. Maka mengembangkan para pendidik menjadi andil utama dalam melonjakkan Dunia Pendidikan itu sendiri. Antara lain misalnya pelayanan pada kepegawaian para guru.


Untuk rangkuman kali ini yaitu pembahasan seputar cara kerja pengiriman data dapodik atau yang lebih dikenal dengan sinkronisasi supaya para pembaca Bisa memahami proses yang terjadi dalam sistem DAPODIK. Proses pengiriman data di dapodik memakai metode sinkronisasi yaitu proses penyamaan data Antara data di lokal sekolah dengan data di server dapodik. Beberapa pemahaman mengenai sinkronisasi.

1. Kondisi online
Proses pengerjaan aplikasi dapodik Bisa dilakukan dengan cara offline , kebutuhan akan internet hanya pada saat sinkronisasi mengingat kondisi sekolah-sekolah seluruh Indonesia belum mempunyai akses internet dengan cara merata. Sistem ini di desain pendekatan kemudahan mengooperasikan aplikasi dapodik dengan mempertimbangkan kondisi/ kemampuan infrastruktur di daerah terutama sekolah-sekolah.  Kebutuhan akan internet / online hanya pada saat sinkronisasi aja,

2. Sinkronisasi data 2 arah
Pengiriman data atau disebut sinkronisasi metode 2 arah, dimana sekolah mengirimkan data ke server pusat, pun demikian server pusat Bisa mengirimkan data pada saat ayng bersamaan ke data lokal sekolah dalam aplikasi Dapodik. Hal ini Bisa dimanfaatkan untuk penerbitan NISN (Nomor Induk Siswa Nasional) dalam sistem DAPODIK. Mempercepat layanan dan mempersingkat rantai birokrasi dalan hal penerbitan nomor-nomor administratif. Teknologi ini cocok digunakan dalam layanan sistem informasi pendidikan yang mengedepankan aspek layanan.

3. Lakukan sinkronisasi dengan cara bertahap/ sedikit demi sedikit / incremental
Disarankan proses sinkronisasi dilakukan dengan cara bertahap tanpa menunggu data dapodik selesai di mutakhirkan semua. Hal ini penting sebab kaitannya dengan ukuran paket data yang di kirimkan dari sekolah ke server pusat.
Semakin banyak perubahan data di sekolah maka semakin besar pula ukuran paket data yang dikirimkan, maka semakin lama pula proses sinkronisasi. bila paket data yang di kirimkan sedikit maka durasi proses sinkronisasi akan semakin singkat dan tingkat keberhasilannya semakin tinggi. Oleh sebab itu lakukan sinkronisasi sedikit demi sedikit/ incremental supaya tingkat keberhasilannya tinggi.

4. Sinkron = back up database lokal
Dalam aplikasi dapodik versi 2018 Tak mengenal fitur back up data lokal. Sebagai penggantinya lakukan sinkronisasi untuk mem”back up” data yang sudah di kerjakan dalam aplikasi dapodik ke server pusat. bila sudah selesai menjalankan sinkronisasi maka data sekolah otomatis ter”back up” dalam database server pusat. Untuk mengambilnya kembali Bisa melalui proses generate prefill atau registrasi dengan cara online. Cepet lakukan sinkronisasi supaya data anda aman dan mempunyai back up.

5. Time synthetic / waktu buatan
Teknologi sinkronisasi memakai pendekatan waktu buatan/ synthetic time, penjelasannya : data yang di ubah di lokal di catat oleh sistem waktu perubahannya dan waktu terakhir menjalankan sinkronisasi. Dengan demikian sistem mengenali perubahan data mana aja yang terjadi di data lokal aplikasi dapodik, selanjutnya proses sinkronisasi hanya mengirimkan perubahan data yang terjadi aja sesuai catatan waktu tersebut baca : delta nya aja yang dikirimkan. Pendekatan ini penting dalam rangka optimasi efektivitas sistem tanpa mewajibkan full online yang memberatkan sekolah dalam pengerjaan aplikasi dapodik dilapangan.

6. Daur sinkronisasi dan prefill
Demisioner pakai langsung dibuang/ hilang begitu seharusnya cara kerja prefill. Prefill merupakan database sekolah yang dikemas dalam bentuk file database. Dilarang mengkoleksi prefill atau re-use prefill yang sudah di pakai hal ini untuk menjamin konsistensi data yang sudah pernah di kirimkan dan saat prefill dibuat. Jadi bila anda membutuhkan prefill, lakukan generate ulang dalam sistem, jangan pakai prefill lama.

0 Response to "Seputar Literasi Sinkronisasi Dapodik Yang wajib Anda Ketahui"

Posting Komentar

Gunakan bahasa yang sopan dalam berkomentar. Tidak diperkenankan untuk menyertakan segala bentuk link dalam komentar Anda. Terima kasih

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel